ketika ku tau kondisi kita seperti ini. aku sedih sekali. permasalahan diantara kita sekarang ini. entah, aku harus bagaimana. aku bingung dan aku sedih.
aku tak menyangka dengan kondisi kita seperti ini.
teman, ku tau kau marah padaku. ku tau, aku telah salah karena tidak menemanimu akhir-akhir ini. maaf kan aku .. aku benar-benar menyesal telah membuatmu kecewa padaku. aku sudah salah. aku menyesal sekali.
teman boleh kah aku bertanya padamu.
mengapa kau tak menemaniku ketika aku merasa kesulitan kemarin ?
dimana kamu ketika waktu itu ?
teman, apakah kamu tak menyadari jika aku membutuhkan mu. ?
mengapa kamu tidak bisa mengerti dengan kondisi ku..?
mengapa kamu tidak hadir ketika waktu itu ?
mengapa kamu tidak memberikan semangat padaku, padahal aku membutuhkan support di waktu down ku kemarin...
aku sedih teman, ketika kamu bilang padaku.
aku itu cengeng, kenapa habis remed menangis.
teman, jika kamu bisa merasakan kondisi ku waktu itu. aku benar-benar terharu. karena perjuangan ku, yang ga sia-sia. makanya aku menangis. aku menangis bahagia. bahagia yang seluruh tubuh ku bisa merasakan itu semua.
aku benar-benar berjuang waktu itu, sendiri. dan kamu tau, seseorang yang menemaniku disaat aku kesulitan kemarin adalah orang lain. padahal, kalo aku boleh minta. aku sangat butuh support kamu kemarin, aku pengen ditemenin kamu, di bantu sama kamu.
tapi kamu ga ada. dan hanya ia yang menemaniku di saat perjuanganku dalam kesulitan kemarin.
aku butuh kamu teman, hadirlah kembali.
maaf kan atas sifat yang egois. aku khilaf.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar